Holy Quran read and mp3. Alzain Mohamed Ahmed Quran MP3 and Reading Offline

Versi Terbaru

Versi
Memperbarui
16 Okt 2025
Developer
Kategori
Instal
50.000+

App APKs

Alzain Mohamed Ahmed Quran mp3 APP

Al-Quran lengkap karya Al-Zain Mohamed Ahmed tanpa internet. Al-Zain Mohamed, Al-Quran lengkap, audio dan video, tanpa internet.
Bacaan Al-Quran yang indah dan jernih karya Al-Zain Mohamed Ahmed, tanpa internet. Al-Zain Mohamed, Al-Quran lengkap, audio dan video, tanpa internet.
Al-Quran karya Al-Zain Mohamed Ahmed, Al-Quran mp3 dan bacaan offline.
Aplikasi baru yang Anda miliki berisi ayat-ayat Al-Quran yang dibacakan oleh Al-Zain Mohamed Ahmed, mp3, tanpa internet.

Al-Zein Mohammed Ahmed Al-Zein adalah seorang qari Al-Quran asal Sudan, lahir pada tahun 1982 di wilayah Umm Dam, Desa Baniya, Negara Bagian Kordofan Utara. Ia mulai menghafal Al-Quran pada usia sepuluh tahun. Dua tahun kemudian, Allah SWT memberinya kemampuan menghafal Al-Qur'an secara utuh di sebuah Khalwat Kharsi di wilayah Bara pada tahun 1996. Ia kemudian bergabung dengan Lembaga Ilmiah Al-Faki untuk Tilawah Al-Qur'an pada tahun 2003. Syekh Al-Zein menghafal Al-Qur'an di bawah bimbingan Syekh Hassan Hamid dan Syekh Ahmed Babiker "Hamdan."

Ia lahir di Al-Baniya, wilayah Umm Dam, Negara Bagian Kordofan Utara, pada bulan Juli 1982. Ia dibesarkan dalam keluarga yang religius. Kakeknya, Al-Faki Al-Zein, yang namanya kemudian menjadi nama sang kakek, adalah seorang ahli hukum yang taat, seorang penghafal, dan seorang qari Al-Qur'an. Ia menyelesaikan pendidikan dasarnya di Sekolah Al-Binya Asas, setelah itu ia melanjutkan studi di sebuah khalwa (kampus) untuk menghafal Al-Qur'an. Di Khalwa (tempat retret keagamaan) di wilayah Bara, Al-Zain Muhammad Ahmad mulai menghafal Al-Qur'an pada usia sepuluh setengah tahun, di bawah bimbingan Syekh Hassan Hamid dan Syekh Ahmed Babiker. Ia menuntaskan hafalan Al-Qur'an dengan menghafal dan membacakannya menggunakan bacaan Al-Duri dan Hafs pada usia tujuh belas tahun, menurut riwayat Al-Duri dan Hafs. Ia kemudian belajar di Lembaga Ilmiah dan kemudian mendaftar di Universitas Al-Qur'an, tempat ia lulus.

Ijazah (Lisensi Hafalan)
Pada tahun 2008, Al-Zain Muhammad Ahmad menerima Ijazah (lisensi hafalan) dari Al-Azhar Al-Sharif di bawah bimbingan Syekh Ahmed Issa Al-Masrawi, Imam Besar Qari Mesir. Sebelumnya, ia juga telah menerima Ijazah (lisensi hafalan) dari Universitas Al-Qur'an dan Ilmu-Ilmu Islam.

Ia memiliki dua rekaman Al-Qur'an yang dibacakan: yang pertama direkam di studio, dan yang kedua direkam di radio saat salat Tarawih.

Imam dan Khatib Masjid Sayyida Sanhouri
Pada tahun 2001, melalui sepupunya (Syekh Al-Hadi Al-Tijani, Imam Masjid Abu Bakar Al-Siddiq di Bahri), ia dinominasikan di antara beberapa syekh untuk memimpin Masjid Sayyida Sanhouri, dan ia terpilih.

Ribuan jemaah dari tiga kota di ibu kota (Khartoum, Khartoum Bahri, dan Omdurman) berbondong-bondong ke masjid untuk melaksanakan salat Tarawih dan Tahajud, menyucikan jiwa mereka dengan bacaan salat dari imam masjid, Syekh Al-Zain Muhammad Ahmad, meskipun salat-salat ini diselenggarakan di sebagian besar dari lebih dari 1.000 masjid di ibu kota.

Partisipasi
Festival Al-Qur'an Nasional ke-25 pada tahun 1998, yang diselenggarakan di Negara Bagian Gedaref, meraih juara pertama di Sudan.

Ia mewakili Sudan berpartisipasi di beberapa negara, termasuk Malaysia dan Dubai, dan memenangkan penghargaan Al-Qur'an internasional ketiga mereka, bersaing dengan 83 negara.

Pada tahun 2005, Al-Zain Muhammad Ahmad berkompetisi untuk Penghargaan Raja Abdulaziz di Arab Saudi dan meraih juara kedua. Pada tahun 2006, ia berpartisipasi dalam kompetisi di Libya dan meraih juara kedua di antara 66 negara.
Baca selengkapnya

Iklan